Siapa yang tak mengenal Windows 7 yang dibuat oleh Microsoft.Microsoft terkenal dengan Operating System ( OS ) yang tangguh, namun dalam Windows Vista mengalami kegagalan yang luar biasa. Namun Microsoft dapat bangkit dengan menciptakan Windows 7.
Kali ini kita berbincang tentang dampaknya Stuxnet yang meng - infeksi Windows 7. Menurut seoran peng - analisa AntiVirus dari Vaksincom, Alfons Tanujaya mengatakan bahwa bukan hanya SCADA ( Supervisory Control and Data Acquisiton ) saja yang terkena dampak Stuxnet.
Alfons mengatakan "Ancaman Stuxnet utntuk pengguna awam, jadi bukan SCADA saja, ini yang terlewatkan". Bahwa pengguna awam Windows Vista dan Windows 7 juga harus berhati - hati dengan ancaman Stuxnet.
Ancaman yang mungkin terjadi adalah tidak bisa menympan data atau menjalankan program tertentu, berkurangnya space harddisk akibat membengkaknya file Winsta, komputer bisa hang atau lambat, koneksi internet terputus. Ini terjadi akibat Stuxnet meng-injeksi beberapa file System milik Windows termasuk file svchost.exe dan lsass.exe.
Kami menyarankan bagi anda memilih AntiVirus yang dapat membunuh Stuxnet, kami menyarankan anda menggunakan PC Media AntiVirus ( PCMAV ) versi 4.6 Ragnarok3 yang dapat membunuh Stuxnet. PCMAV 4.6 ini bisa didapatkan pada majalah PC Media edisi 02/2011.
0 comments:
Post a Comment